close
Ragam

Aktif Bergelut dengan Sampah, Pelajar Ini Raih Penghargaan

Sampah menjadi hal yang tak asing lagi bagi pelajar kelas 3 SMA 11 Bandung, Amilia Agustin. Di saat remaja seusianya sibuk dengan kegiatan lain, Amilia malah melakukan pengelolaan sampah.

“Dulu diejek sama teman-teman kayak tukang sampah, tapi kata Mama, lebih baik satu berbuat daripada 1000 orang hanya diam,” ujar remaja yang biasa disapa Ami saat ditemui di Jakarta, Rabu (05/03/2014).

Ami merupakan penerima apresiasi penghargaan Semangat Astra Untuk (SATU) Indonesia 2010 lalu. Saat itu, Ami baru berusia 14 tahun. Ia mulai melakukan mengelola sampah saat ia merasa gelisah melihat tumpukan sampah di lingkungan sekolahnya.

Setelah mengikuti SATU Indonesia Awards 2010 di bidang lingkungan dan mendapatkan hadiah Rp 40 juta, Ami tak lantas berpuas diri. Hadiah yang ia dapatkan malah ia belikan mesin jahit untuk membuat berbagai kerajinan seperti tas dari sampah plastik anorganik tak terpakai bersama ibu-ibu PKK.

“Sampai sekarang ada 25 ibu-ibu PKK. Hasil penjualan untuk dana sekolah anak-anak para ibu PKK,” ujar Ami yang akan melanjutkan pendidikannya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini.

Saat ini, Ami bersama 28 teman-temannya sejak 2012 lalu juga menjalankan proyek Bandung Bercerita. Di dalam kegiatan ini, ia dan teman-temannya mengajar sesuai potensi dan minat anak-anak sekolah dasar (SD).

Tahun lalu, Bandung Bercerita telah membina 12 SD di Bandung. Di tahun ini, Ami berharap dapat membina lebih banyak sekolah hingga 24 sekolah dasar di wilayah Bandung.

“Untuk saat ini ada 28 orang pengajar dari teman-teman SMAN 11, tapi mulai tahun ini kami akan buka untuk teman-teman SMA lainnya di Bandung bergabung,” ujar Ami.

Saat ditanya mengenai cita-cita, Ami yang kini berumur 18 tahun ini dengan mantap menjawab ingin menjadi presiden.

“Banyak orang yang bilang cita-cita jadi presiden tidak realistis. Terlalu tinggi, kalau jatuh bisa sakit. Tapi Ami percaya, Ami punya Tuhan yang akan membuat Ami bangkit lagi kalau Ami jatuh,” tutup Ami.

Sumber: beritasatu.com

Tags : limbahpolusisampah

Leave a Response